JAMPRIBADI

Minggu, 21 November 2010

RPP XI IPA Pertemuan Ke-4

SALATIGA MUNICIPALITY
EDUCATION, YOUTH AND SPORT DEPARTMENT
STATE SENIOR HIGH SCHOOL 1 SALATIGA
(SMA N 1 SALATIGA)
Kemiri Street No. 1 Phone.+62298326867 Fax. +62298326867 SALATIGA
Website : www.sman1salatiga.sch.id E-mail : sma_1_sltg@yahoo.com
50711




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Salatiga
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas / Program : XI/IPA
Semester :Satu (I)
Tahun Pelajaran : 2010/2011
Pertemuan Ke : Keempat


I. Standar Kompetensi : Menganalisis perjalanan bangsa Indonesia dari negara tradisional, kolonial, pergerakan kebangsaan, hingga terbentuknya negara kebangsaan sampai Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
II Kompetensi dasar : Menganalisis perkembangan negara tradisional (Hindu-Buddha dan Islam) di Indonesia.
III Alokasi Waktu : 2x35 Menit
IV. Indikator :
- Mendiskripsikan muncul dan berkembangnya kerajaan Sriwijaya.
- Menguraikan muncul dan berkembangnya kerajaan Mataram Kuno
- Mendiskripsikan muncul dan berkembangnya Kerajaan Medang Kamulan
V Materi Pokok :
A. KERAJAAN SRIWIJAYA
Keadaan alam Pulau Sumatera dan sekitarnya pada abad ke-7 berbeda dengan keadaan sekarang. Sebagian besar pantai timur baru terbentuk kemudian. Oleh karena itu Pulau Sumatera lebih sempit bila dibandingkan dengan sekarang, sebaliknya Selat Malaka lebih lebar dan panjang. Beberapa faktor yang mendorong perkembangan kerajaan Sriwijaya menjadi kerajaan besar antara lain sebagai berikut :
1. Letaknya yang strategis di Selat Malaka yang merupakan jalur pelayaran dan perdagangan internasional.
2. Kemajuan kegiatan perdagangan antara India dan Cina melintasi selat Malaka, sehingga membawa keuntungan yang besar bagi Sriwijaya.
3. Keruntuhan Kerajaan Funan di Vietnam Selatan akibat serangan kerajaan Kamboja memberikan kesempatan bagi perkembangan Sriwijaya sebagai negara maritim (sarwajala) yang selama abad ke-6 dipegang oleh kerajaan Funan.

Berdasarkan berita dari I Tsing ini dapat kita ketahui bahwa selama tahun 690 sampai 692, Kerajaan Melayu sudah dikuasai oleh Sriwijaya. Sekitar tahun 690 Sriwijaya telah meluaskan wilayahnya dengan menaklukkan kerajaan-kerajaan di sekitarnya. Hal ini juga diperkuat oleh 5 buah prasasti dari Kerajaan Sriwijaya yang kesemuanya ditulis dalam huruf Pallawa dan bahasa Melayu Kuno. Prasasti-prasasti tersebut adalah sebagai beikut :

1. Prasasti Kedukan Bukit
2. Prasasti Talang Tuwo
3. Prasasti Kota Kapur
4. Prasasti Telaga Batu
5. Prasasti Karang Birahi
6. Prasasti Ligor

Letak Sriwijaya strategis membawa keberuntungan dan kemakmuran. Walaupun demikian, letaknya yang strategis juga dapat mengundang bangsa lain menyerang Sriwijaya. Beberapa faktor penyebab kemunduran dan keruntuhan :
1. Adanya serangan dari Raja Dharmawangsa 990 M.
2. Adanya serangan dari kerajaan Cola Mandala yang diperintah oleh Raja Rajendracoladewa.
3. Pengiriman ekspedisi Pamalayu atas perintah Raja Kertanegara, 1275 - 1292.
4. Muncul dan berkembangnya kerajaan Islam Samudra Pasai.
5. Adanya serangan kerajaan Majapahit dipimpin Adityawarman atas perintah Mahapatih Gajah Mada, 1477. Sehingga Sriwijaya menjadi taklukkan Majapahit.

B. KERAJAAN MATARAM HINDU-BUDHA
Kerajaan Mataram diketahui dari Prasasti Canggal yang berangka tahun 732 Masehi yang ditulis dalam huruf Pallawa dan bahasa Sansekerta. Dalam prasasti itu disebutkan bahwa pada mulanya Jawa (Yawadwipa) diperintah oleh Raja Sanna. Setelah ia wafat Sanjaya naik tahta sebagai penggantinya. Sanjaya adalah putra Sannaha (saudara perempuan Sanna).
Prasasti Mantyasih (Prasasti Kedu) yang di dikeluarkan oleh Raja Balitung pada tahun 907 memuat daftar raja-raja keturunan Sanjaya, sebagai berikut :
1. Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya
2. Sri Maharaja Rakai Panangkaran
3. Sri Maharaja Rakai Panunggalan
4. Sri Maharaja Rakai Warak
5. Sri Maharaja Rakai Garung
6. Sri Maharaja Rakai Pikatan
7. Sri Maharaja Rakai Kayuwangi
8. Sri Maharaja Rakai Watuhumalang
9. Sri Maharaja Watukura Dyah Balitung
Prasasti Kelurak, 782 M di desa Kelurak disebutkan bahwa Raja Dharanindra membangun arca Majusri (= candi sewu). Pengganti raja Dharanindra, adalah Samaratungga. Samaratungga digantikan oleh putrinya bernama Pramodawardhani. Dalam Prasasti Sri Kahulunan (= gelar Pramodawardhani) berangka tahun 842 M di daerah Kedu, dinyatakan bahwa Sri Kahulunan meresmikan pemberian tanah untuk pemeliharaan candi Borobudur yang sudah dibangun sejak masa pemerintahan Samaratungga.

Pramodhawardhani menikah dengan Rakai Pikatan yang beragama Hindu. Adik Pramodhawardhani, Balaputradewa menentang pernikahan itu. Pada tahun 856 Balaputradewa berusaha merebut kekuasaan dari Rakai Pikatan, namun usahanya itu gagal. Setelah pemerintahan Rakai Pikatan, Mataram menunjukkan kemunduran. Sejak pemerintahan Raja Balitung banyak mengalihkan perhatian ke wilayah Jawa Timur. Raja-raja setelah Balitung adalah :

1. Daksa (910 – 919). Ia telah menjadi rakryan mahamantri I hino (jabatan terttinggi sesudah raja) pada masa pemerintahan Balitung.
2. Rakai Layang Dyah Tulodong (919 – 924)
3. Wawa yang bergelar Sri Wijayalokanamottungga (924 – 929)

Wawa merupakan raja terakhir kerajaan Mataram. Pusat kerajaan kemudian dipindahkan oleh seorang mahapatihnya (Mahamantri I hino) bernama Pu Sindok ke Jawa Timur.

C. KERAJAAN MEDANG KAMULAN
Pu Sindok yang menjabat sebagai mahamantri i hino pada masa pemerintahan Raja Wawa memindahkan pusat pemerintahan ke Jawa Timur tersebut. Pada tahun 929 M, Pu Sindok naik tahta dengan gelar Sri Maharaja Rakai Hino Sri Isana Wikramadharmattunggadewa. la mendirikan dinasti baru, yaitu Dinasti Isana. Pu Sindok memerintah sampai dengan tahun 947. Pengganti-penggantinya dapat diketahui dari prasasti yang dikeluarkan oleh Airlangga, yaitu Prasasti Calcuta.
Berdasarkan berita Cina diperoleh keterangan bahwa Raja Dharmawangsa pada tahun 990 - 992 M melakukan serangan terhadap Kerajaan Sriwijaya. Pada tahun 1016, Airlangga datang ke Pulau Jawa untuk meminang putri Dharmawangsa. Namun pada saat upacara pernikahan berlangsung kerajaan mendapat serangan dari Wurawuri dari Lwaram yang bekerjasama dengan Kerajaan Sriwijaya. Peristiwa ini disebut peristiwa Pralaya. Selama dalam pengassingan ia menyusun kekuatan. Setelah berhasil menaklukkan raja Wurawari pada tahun 1032 dan mengalahkan Raja Wijaya dari Wengker Pada tahun 1035 ia berhasil mengembalikan kekuasaan. Airlangga wafat pada tahun 1049 dan disemayamkan di Parthirtan Belahan, di lereng gunung Penanggungan.

VI. Tujuan Pembelajaran :
- Siswa mampu mendiskripsikan muncul dan berkembangnya kerajaan Sriwijaya.
- Siswa mampu menguraikan muncul dan berkembangnya kerajaan Mataram Kuno
- Siawa mampu mendiskripsikan muncul dan berkembangnya Kerajaan Medang Kamulan
VII. Pendekatan : Student Centered approach
VIII.Strategi : Exposition-Discovery Learning dan Group-Individual
IX Metode : Diskusi kelompok
X. Langkah-langkah :
A. Kegiatan Awal (10’) :
1. Salam
2. Absen
3. Menyiapkan presentasi dan menjelaskan petunjuk pelaksanaan
B. Kegiatan Inti (50’) :
1. Presentasi kelompok mengenai muncul dan berkembangnya Kerajaan Sriwijaya.
2. Sesi tanya jawab mengenai presentasi Kerajaan Sriwijaya
3. Presentasi kelompok mengenai muncul dan berkembangnya Kerajaan Mataram Kuno
4. Sesi tanya jawab mengenai presentasi Kerajaan Mataram Kuno
5. Presentasi kelompok mengenai muncul dan berkembangnya Kerajaan Medang Kamulan
6. Sesi tanya jawab mengenai presentasi Kerajaan Medang Kamulan
C. Penutup (10’) :
1. Guru menyimpulkan jawaban dari pertanyaan hasil diskusi
2. Guru menyimpulkan materi pelajaran
3. Memberikan petunjuk mengenai pertemuan berikutnya
4. Salam penutup

XI. Sumber dan Media Belajar
A. Sumber Belajar
1. Buku :
I Wayan Badrika. 2006. Sejarah Untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga
I Wayan Badrika. 2006. Sejarah untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Sosial. Jakarta: Erlangga.
Soekmono. 1984. Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia Jilid I. Yogyakarta: Yayasan kanisius.
Muhammad Taupan. 2008. Sejarah Bilingual Untuk SMA/MA Program IPS. Bandung: Yama Widya
Sartono Kartodirdjo, dkk. 1993. 700 Tahun Majapahit Suatu Bunga Rampai. Dinas Pariwisata Daerah Jawa Timur.
Ricklefs, MC. 2005. Sejarah Indonesia Modern. Yogyakarta: UGM Press
2. Bahan data dari Internet
B. Media Belajar :
LCD dan LAPTOP
XII. Penilaian :
A. Nontes berupa lembar penilaian observasi perilaku siswa
B. Tes dalam bentuk Uraian



Lampiran I: Lembar Observasi
Mata Pelajaran : Semester/TP :Genap /2009/2010
Pertemuan ke- : .. (....) SK / K.D. ke : 1 / 1.1
Tanggal : …………………… Kelas/Prog :
No Nama skor Nilai konversi
Kerjasama Bertanya menjawab menghargai akhir
1
2
3
4
5
Catatan selama KBM: ……………………………………………………………………
Keterangan Skor :
Nilai pengamatan maksimum = 3
Nilai pengamatan ; 3 = sering ; 2 = kadang-kadang; 1 = Tidak pernah
Nilai akhir = (skor perolehan / skor maksimum) x 100
Nilai akhir (sebutan) berdasarkan pada skala berikut:
81 – 100 = A
61 – 80 = B
41 – 60 = C
21 – 40 = D
0 -- 20 = E

Soal Postest
Waktu 10 menit
Kompetensi Dasar:

Jawablah pertanyaan1 di bawah ini dengan tepat!
No Butir Soal Kunci jawaban skor
1
2
3
4



Mengetahui Salatiga, 30 Oktober 2010
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,


Drs. Saptono Nugrohadi M.Pd, M.si Ana Ngatiyono S.Pd
NIP: 19680921 199303 1 006 NIP: 19871108 201001 1 006

SILABUS

SILABUS

MATA PELAJARAN :Sejarah TAHUN PELAJARAN : 2010/2011
KELAS / PROGRAM : XI/IPA SEMESTER : I (satu)

NO STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR KEGIATAN PEMBELAJARAN INDIKATOR PENILAIAN ALOKASI WAKTU SUMBER BELAJAR
BENTUK TEKNIK INSTRUMEN
1 Menganalisis perjalanan bangsa Indonesia dari negara tradisional, kolonial, pergerakan kebangsaan, hingga terbentuknya negara kebangsaan sampai Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 1.1 Menganalisis perkembangan negara tradisional (Hindu-Buddha dan Islam) di Indonesia
 MMenganalisis teori-teori atau Hipotesis tentang masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Hindu Budha di Indonesia melalui studi pustaka dan internet.


Menganalisis perkembangan tradisi Hindu Budha dan proses interaksi masyarakat dengan tradisi Hindu Budha di berbagai daerah dalam bidang seni bangunan, seni rupa/lukis, seni sastra, kalender, kepercayaan, filsafat, dan pemerintahan melalui studi pustaka, eksplorasi Internet, dan menonton film documenter tentang Candi-candi peninggalan Hindu Budha di Jawa Tengah.
 MMenjelaskan teori masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Hindu Budha di Indonesia

Mendiskripsikan teori atau hipotesis yang paling tepat tentang masuknya agama Hindu di Indonesia


Menjelaskan dan menidentifikasi tentang proses interaksi masyarakat di berbagai daerah dengan tradisi Hindu Budha dalam bidang seni bangunan (candi-candi Hindu Budha di Jawa Tengah


Mengidentifikasi bentuk-bentuk akulturasi kebudayaan Hindu Budha dengan Masyarakat dalam bidang seni rupa/seni lukis.


Mengidentifikasi bentuk-bentuk akulturasi kebudayaan Hindu Budha dengan Masyarakat dalam bidang Seni sastra


Mengidentifikasi bentuk-bentuk akulturasi kebudayaan Hindu Budha dengan Masyarakat dalam bidang Kalender, Kepercayaan (filsafat) dan pemerintahan. Tugas Individu

Tugas kelompok (Makalah kelompok)

Unjuk Kerja (Diskusi Kelompok)

Ulangan Harian I

Tes Tengah Semester (TTS) Laporan tertulis (makalah)

Tes tertulis (Pilihan Ganda dan uraian) 4x45  II Wayan Badrika. 2006. Sejarah Untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga


I Wayan Badrika. 2006. Sejarah untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Sosial. Jakarta: Erlangga.


Soekmono. 1984. Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia Jilid I. Yogyakarta: Yayasan kanisius.

Muhammad Taupan. 2008. Sejarah Bilingual Untuk SMA/MA Program IPS. Bandung: Yama Widya


Sartono Kartodirdjo, dkk. 1993. 700 Tahun Majapahit Suatu Bunga Rampai. Dinas Pariwisata Daerah Jawa Timur.


Ricklefs, MC. 2005. Sejarah Indonesia Modern. Yogyakarta: UGM Press

 kSumber data Internet
 gFilm Dokumenter tentang Candi Hindu Budha di Jawa Tengah

Alat:
Laptop, LCD, Internet.







 MMenjelaskan munculnya kerajaan-kerajaan Hindu Budha melalui studi pustaka, eksplorasi Internet, diskusi kelompok, dan presentasi.

 MMenganalisis perkembangan kerajaan Hindu Budha di Indonesia terutama dalam bidang politik melalui studi pustaka, eksplorasi internet, diskusi kelopok, dan presentasi.

 MMenganalisis faktor-faktor penyebab runtuhnya kerajaan bercorak Hindu Budha di Indonesia melalui studi pustaka, eksplorasi internet.

 Mmenjelaskan beberapa peninggalan kebudayaan yang masih bertahan pasca runtuhnya kerajaan Hindu Budha di Indonesia  MMendiskripsikan munculnya kerajaan-kerajaan Hindu Budha di Indonesia
 MMembandingkan perkembangan politik kerajaan Hindu Budha di Indonesia

 Mmenganalisis faktor-faktor yang menyebabkan keruntuhan kerjaan Hindu Budha di Indonesia.

 nMenjelaskan beberapa peninggalan kebudayaan yang masih bertahan pasca runtuhnya kerajaan Hindu Budha (suku Tengger Bromo dan Masyarakat Hindu Bali) Tugas kelompok (Makalah)

Unjuk Kerja (Diskusi kelompok)

Ulangan Harian

Tes Tengah Semeseter Laporan kerja (makalah penelitian)

Tes tertulis (Pilihan Ganda dan Uraian) 6x45 menit  II Wayan Badrika. 2006. Sejarah Untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga


I Wayan Badrika. 2006. Sejarah untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Sosial. Jakarta: Erlangga.


Soekmono. 1984. Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia Jilid I. Yogyakarta: Yayasan kanisius.

Muhammad Taupan. 2008. Sejarah Bilingual Untuk SMA/MA Program IPS. Bandung: Yama Widya


Sartono Kartodirdjo, dkk. 1993. 700 Tahun Majapahit Suatu Bunga Rampai. Dinas Pariwisata Daerah Jawa Timur.


Ricklefs, MC. 2005. Sejarah Indonesia Modern. Yogyakarta: UGM Press
 kSumber data Internet
 gFilm Dokumenter tentang Candi Hindu Budha di Jawa Tengah
Alat:
Laptop, LCD, Internet.


Menganalisis teori dan pendapat tentang proses awal penyebaran Islam di Indonesia melalui studi pustaka, internet, dan diskusi kelas.




Menjelaskan sumber-sumber pendukung masuknya Islam di Indonesia melalui studi pustaka dan internet.








Menjelaskan saluran penyebaran agama Islam di Indonesia melalui studi pustaka, eksplorasi internet, dan diskusi kelas











Menganalisis factor-faktor yang menyebkan penyebaran agama Islam di Indonesia berkembang pesat melalui studi pustaka eksplorasi internet dan diskusi kelas.


Mendeskripsikan dan menganalisis proses dan latar belakang munculnya kerajaan Islam pertama di Indonesia muncul di Ujung Utara pantai Sumatera melalui studi pustaka, eksplorasi internet, dan diskusi kelas.








Mendeskripsikan perkembangan kerajaan Islam di Indonesia (Kerajaan Samudera Pasai, Kerajaan Malaka, Kerajaan Aceh, Kerajaan Demak, Kerajaan Banten, Kerajaan Mataram Islam, Kerajaan Gowa dan Tallo, Kerajaan Ternate dan Tidore terutama dalam bidang politik.
 mMenganalisis teori dan pendapat para ahli tentang proses awal penyebaran Islam di Indonesia

 mMenjelaskan sumber pendukung masuknya Islam di Indonesia (berita Arab, berita Eropa, Berita India, Berita Cina, dan beberapa sumber dalam negeri)

 mMenjelaskan saluran penyebaran Islam di Indonesia (melalui jalur utara, tengah, dan selatan) dengan media penyalurannya antara lain perdagangan, perkawinan, politik, pendidikan, dan tasawuf.

 MMenganalisis factor-faktor yang menjadi penyebab pesatnya persebaran Islam di Indonesia

 mMendiskripsikan dan menganalisis proses dan latar belakang munculnya kerajaan Islam pertama di Indonesia di pantau utara pulau Sumatera (peranan Selat Malaka dalam jalur perdagangan dunia)

 MMendiskripsikan perkembangan kerajaan Islam di Indonesia (Kerajaan Samudera Pasai, Malaka, Aceh, Demak, Banten, Mataram Islam, Gowa Tallo, Ternate dan Tidore) terutama dalam bidan politik.
Tugas Individu
Ulangan Harian

Unjuk kerja

Ulangan Tengah Semester
Tes tertulis (Pilihan ganda dan Uraian)
4x45 menit
 II Wayan Badrika. 2006. Sejarah Untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga


I Wayan Badrika. 2006. Sejarah untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Sosial. Jakarta: Erlangga.


Soekmono. 1984. Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia Jilid I. Yogyakarta: Yayasan kanisius.

Muhammad Taupan. 2008. Sejarah Bilingual Untuk SMA/MA Program IPS. Bandung: Yama Widya

Sugeng Pramana. 2006. Ki Ageng Mangir Berjuang Melawan Hegemoni Mataram. Yogyakarta: Gelombang Pasang.

Hasjmy, A. 1977. Aceh di Bawah Pemerintahan Ratu. Jakarta: Bulan Bintang

Rahman Fajriansyah. 2007. Perompakan Kapal di Indonesia. Surabaya: Java Pustaka Publising.

Ricklefs, MC. 2005. Sejarah Indonesia Modern. Yogyakarta: UGM Press

 kSumber data Internet

Alat:
Laptop, LCD, Internet.
1.2 Membandingkan perkembangan masyarakat Indonesia di bawah penjajahan: dari masa VOC, Pemerintahan Hindia Belanda, Inggris, sampai Pemerintahan Pendudukan Jepang











 MMenjelaskan latar belakang kedatangan bangsa-bangsa Eropa dan Jepang ke Indonesia (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) melalui studi pustaka, eksplorasi internet dan diskusi kelas


 MMenganalisis bentuk-bentuk kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah colonial melalui studi pustaka, studi novel sejarah “Jalan Raya Pos, Jalan Daendels” Karya Pramoedya Ananta Toer, eksplorasi internet, diskusi kelas.














 MMenjelaskan dan menganalisis latar belakang perlawanan bangsa Indonesia atas penjajahan bangsa Barat (Portugis, Spanyol, Inggris, dan Belanda) serta Jepang melalui studi pustaka, eksplorasi internet, menonton film perlawanan Diponegoro, dan diskusi kelas.





Mengidentifikasi dampak-dampak yang ditimbulkan akibat penjajahan bangsa Barat dan Jepang di Indonesia (dampak positif dan negatif) melalui studi pustaka, eksplorasi internet, dan diskusi kelas

 MMenjelaskan latar belakang kedatangan bangsa-bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, dan Inggris) dan Jepang ke Indonesia

Menganalisis bentuk-bentuk kebijakan yang dilakukan pemerintah kolonial di Indonesia (Kebijakan VOC, EIC, penjajahan Inggris, kebijakan pemerintah Belanda masa Gubernur Jenderal Daendels, masa Cultuur Stelsel, masa Liberal, dan kebijakan masa pendudukan Jepang


Menjelaskan dan menganalisis latar belakang perlawanan bangsa Indonesia atas penjajahan Barat dan Jepang (perlawanan kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia)

 MMengidentifikasi dampak positif dan negatif yang ditimbulkan akibat penjajahan bangsa Barat dan Jepang di Indonesia Tugas Individu

Tugas Kelompok

Unjuk Kerja (diskusi kelompok)

TTS (Tes Tengah Semester) Laporan penelitian

Tes tertulis (Pilihan Ganda dan Uraian) 4x45  II Wayan Badrika. 2006. Sejarah Untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga

Boomgard, Peter. 2004. Anak Jajahan Belanda Sejarah Sosial dan Ekonomi Jawa 1795-1880. Jakarta: Djambatan

I Wayan Badrika. 2006. Sejarah untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Sosial. Jakarta: Erlangga.

Raffle Thomas Stanford. 2008. The History of Java. Yogyakarta: Narasi


Muhammad Taupan. 2008. Sejarah Bilingual Untuk SMA/MA Program IPS. Bandung: Yama Widya


Ricklefs, MC. 2005. Sejarah Indonesia Modern. Yogyakarta: UGM Press

Djuliti Soeroyo. 2000. Eksploitasi Kolonial Abad ke XIX Kerja Wajib di Karisidenan Kedu 1800-1890). Yogyakarta: Yayasan Untuk Indonesia
 kSumber data Internet

Alat:
Laptop, Film, LCD, Internet.
1.3 Menganalisis proses kelahiran dan perkembangan nasionalisme Indonesia










 MMenganalisis latar belakang munculnya organisasi pergerakan di Indonesia (faktor ekstern dan intern) melalui studi pustaka, eksplorasi internet, dan diskusi kelas.



Menjelaskan berbagai ideology yang berkembang pada masa pergerakan nasional (nasionalisme, liberalism, dan komunisme) melalui studi pustaka, eksplorasi internet, film tentang lahirnya ideology Komunis, dan diskusi kelas.


Mengidentifikasi dan menjelaskan berbagai organisasi pergerakan nasional Indonesia (Budi utomo, Perhimpunan Indonesia, Sarekat Islam, Indische Partij, Muhamadiyah, Partai Komunis Indonesia, Partai Indonesia, PNI Pendidikan, Parindra) melalui studi pustaka, eksplorasi internet, fil dokumter tentang Budi utomo dan “Sang Pencerah”, serta diskusi kelas.


Menganalisis berbagai gagasan persatuan dan kesatuan bangsa melalui PPKI, Konggres Pemuda, GAPI melalui studi pustaka, eksplorasi internet, dan diskusi kelas.
 mMenganalisis latar belakang munculnya organisasi pergerakan di Indonesia (faktor internal dan eksternal)


Menjelaskan berbagai ideologi yang berkembang pada masa pergerakan nasional (nasionalisme, liberalism, dan komunisme)



Mengidentifikasi dan menjelaskan berbagai organisasi pergerakan nasional Indonesia (Budi Utomo, Perhimpunan Indonesia, Sarekat Islam, Indische Partij, Muhammadiyah, Partai Komunis Indonesia, Partai Indonesia, PNI Pendidikan, Parindra).
 mM enganalisis berbagai gagasan persatuandan kesatuan bangsa melalui PPKI, Konggres Pemuda, GAPI. Tugas Individu

Tugas Kelompok

Ulangan harian

Unjuk Kerja (presentasi)

Tes Akhir Semester (TAS)

Laporan tertulis (makalah)

Tes tertulis (Pilihan ganda dan Uraian) 6x45 menit  II Wayan Badrika. 2006. Sejarah Untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga


I Wayan Badrika. 2006. Sejarah untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Sosial. Jakarta: Erlangga.


Muhammad Taupan. 2008. Sejarah Bilingual Untuk SMA/MA Program IPS. Bandung: Yama Widya


Ricklefs, MC. 2005. Sejarah Indonesia Modern. Yogyakarta: UGM Press
 kSumber data Internet

Alat:
Laptop, Film, LCD, Internet.

1.4 Menganalisis terbentuknya negara Kebangsaan Indonesia





 MMenjelaskan dan menganalisis terjadinya reformasi etnik yang dilakukan masyarakat Indonesia keturunan Cina dan Indo Belanda melalui studi pustaka, eksplorasi internet, dan diskusi kelas.





 MMengidentifikasi dan menjelaskan gerakan-gerakan perlawanan di berbagai daerah melawan penjajahan Belanda melalui studi pustaka, eksplorasi internet, film merah putih, dan diskusi kelas.


Menganalisis terbentuknya semangat kebangsaan Indonesia dalam rangka perjuangan melawan penjajah melalui studi pustaka, eksplorasi internet, video documenter arsip nasional, dan diskusi kelas.



 MMenjelaskan dan menganalisis terjadinya reformasi etnik yang dilakukan masyarakat Indonesia keturunan Cina dan Indo Belanda



 MMengidentifikasi dan menjelaskan gerakan-gerakan perlawanan di berbagai daerah melawan penjajahan Belanda

 MMenganalisis terbentuknya semangat kebangsaan Indonesia dalam rangka perjuangan melawan penjajah Tugas Individu

Tugas Kelompok

Ulangan harian

Unjuk Kerja (presentasi)

Tes Akhir Semester (TAS)
Laporan tertulis (makalah)

Tes tertulis (Pilihan ganda dan Uraian)  II Wayan Badrika. 2006. Sejarah Untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga


I Wayan Badrika. 2006. Sejarah untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Sosial. Jakarta: Erlangga.

Nasrudin Ansyory. 2008. Dokter Pejuang dan Pelopor. Yogyakarta: LKIS

Muhammad Taupan. 2008. Sejarah Bilingual Untuk SMA/MA Program IPS. Bandung: Yama Widya


Ricklefs, MC. 2005. Sejarah Indonesia Modern. Yogyakarta: UGM Press
 kSumber data Internet

Alat:
Laptop, Film, LCD, Internet.
Mengetahui Salatiga, 30 Oktober 2010
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,


Drs. Saptono Nugrohadi M.Pd, M.si Ana Ngatiyono S.Pd
NIP: 19680921 199303 1 006 NIP: 19871108 201001 1 006